PRIHATIN AGUS DWI WIJAYANTI, atau biasa dipanggil Atin merupakan siswi kelas X ATPH di SMKN 2 Pangkalan Bun, berhasil menorehkan prestasi membanggakan karena lolos seleksi dan terpilih sebagai PASKIBRA Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2025. Lahir di Kotawaringin Barat bertepatan pada tanggal 17 Agustus 2009, Atin berasal dari keluarga sederhana yang saat ini tinggal di Perumahan Tora Grahamas RT. 22 Desa Pasir Panjang Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat.

Sejak kecil, Atin dikenal sebagai anak yang aktif dan memiliki semangat juang tinggi. Keberhasilan Atin lolos seleksi PASKIBRA Kabupaten tidak lepas dari kerja keras dan tekadnya yang kuat. Di lingkungan sekolah, Atin mengikuti PMR, ekskul Paskibra, bahkan tergabung menjadi anggota OSIS. Di luar sekolah, Atin juga aktif di Pramuka Saka Dirgantara Lanud Iskandar dan menjadi siswa salah satu perguruan pencak silat.

Bagi Atin, PASKIBRA bukan hanya sebuah menjadi bagian petugas upacara, tetapi juga wadah untuk melatih kedisiplinan, kepemimpinan, dan nasionalisme. Ia berharap dapat memberikan kontribusi terbaiknya untuk PASKIBRA Kabupaten Kotawaringin Barat dan menjadi contoh bagi generasi muda lainnya. Hal ini dibuktikan dengan menjadi peraih salah satu juara pada lomba LKBB se-Kabupaten Kotawaringin Barat.

“Bagi adik-adik yang ingin mengikuti seleksi PASKIBRA, persiapkan diri dengan matang. Belajar dan berlatihlah dengan sungguh-sungguh agar sesuai dengan yang diharapkan. Tetap Semangat, Jangan Menyerah, tidak ada hasil yang instan untuk mencapai sesuatu yang kita inginkan.”, pesan Atin.

Putri pertama dari Bapak Bakri (Alm) dan Lilis Mutma’inah ini tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah dan guru-guru SMKN 2 Pangkalan Bun atas bimbingan dan fasilitas yang telah diberikan selama ini sehingga lolos terpilih menjadi Paskibra Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2025. Dukungan dan motivasi dari para guru sangatlah berarti.

Kisah inspiratif Atin menunjukkan bahwa dengan kerja keras, tekad yang kuat, dan semangat pantang menyerah, kita dapat mencapai mimpi besar. Ia menjadi teladan bagi generasi muda lainnya untuk berani berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara. [AWM]